By Dana Anwari. Orang beruntung adalah orang yang tidak mabuk, tidak menentukan nasib dengan berjudi, tidak berkorban untuk yang selain Allah Yang Maha Esa, serta menghindarkan diri dari melakukan perbuatan yang melupakan Allah dan Rasulullah saw.
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.
Sesungguhnya setan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang; maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu). (Al Quran, Al Maidah:90-91)
Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: “Pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya”. (QS Al Baqarah:219)
Maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih. (QS An Nur:63)
O you who believe! Intoxicants (all kinds of alcoholic drinks), and gambling, and Al-Ansâb, and Al-Azlâm (arrows for seeking luck or decision) are an abomination of Shaitan ’s (Satan) handiwork. So avoid (strictly all) that (abomination) in order that you may be successful.
Shaitân (Satan) wants only to excite enmity and hatred between you with intoxicants (alcoholic drinks) and gambling, and hinder you from the remembrance of Allâh and from As-Salât (the prayer). So, will you not then abstain?
They ask you (O Muhammad) concerning alcoholic drink and gambling. Say: "In them is a great sin, and (some) benefit for men, but the sin of them is greater than their benefit." And they ask you what they ought to spend. Say: "That which is beyond your needs." Thus Allâh makes clear to you His Laws in order that you may give thought."
And let those who oppose the Messenger’s (Muhammad) commandment (i.e. his Sunnah - legal ways, orders, acts of worship, statements) (among the sects) beware, lest some Fitnah (disbelief, trials, afflictions, earthquakes, killing, overpowered by a tyrant) should befall them or a painful torment be inflicted on them.
Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.
Sesungguhnya setan itu bermaksud hendak menimbulkan permusuhan dan kebencian di antara kamu lantaran (meminum) khamar dan berjudi itu, dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang; maka berhentilah kamu (dari mengerjakan pekerjaan itu). (Al Quran, Al Maidah:90-91)
Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: “Pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya”. (QS Al Baqarah:219)
Maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintah Rasul takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih. (QS An Nur:63)
O you who believe! Intoxicants (all kinds of alcoholic drinks), and gambling, and Al-Ansâb, and Al-Azlâm (arrows for seeking luck or decision) are an abomination of Shaitan ’s (Satan) handiwork. So avoid (strictly all) that (abomination) in order that you may be successful.
Shaitân (Satan) wants only to excite enmity and hatred between you with intoxicants (alcoholic drinks) and gambling, and hinder you from the remembrance of Allâh and from As-Salât (the prayer). So, will you not then abstain?
They ask you (O Muhammad) concerning alcoholic drink and gambling. Say: "In them is a great sin, and (some) benefit for men, but the sin of them is greater than their benefit." And they ask you what they ought to spend. Say: "That which is beyond your needs." Thus Allâh makes clear to you His Laws in order that you may give thought."
And let those who oppose the Messenger’s (Muhammad) commandment (i.e. his Sunnah - legal ways, orders, acts of worship, statements) (among the sects) beware, lest some Fitnah (disbelief, trials, afflictions, earthquakes, killing, overpowered by a tyrant) should befall them or a painful torment be inflicted on them.
0 komentar:
Posting Komentar